Versi Teks Dragon Ball Z Episode 214 bagian 4

Sebelumnya : Dragon Ball Z Episode 214 bagian 3

Mereka kemudian maju dan mengambil undian. Tapi kemudian, pembawa acara berkata, "Bukankah kau itu Mighty Mask??" ternyata Trunks salah. "Eh??"

"Minggir.." Spopovitch yang asli baru muncul dan kemudian mengambil undiannya. "Akulah Spopovitch!!" ucapnya. Ia adalah seorang pria tinggi besar yang memiliki tato mirip hurup M di dahinya. "A-ah, maaf.." ucap Trunks dan kemudian mereka pergi.

"Bodoh, kau membuatku malu saja.." ucap Trunks ke Goten.
"Apa maksudmu?? yang mengatakan itu kan kamu, Trunks-kun.."

"Spopovitch-san, kau terlihat berbeda sekali dari sebelumnya, aku sampai tak menyadarinya." ucap pembawa acara. Tubuh Spopovitch kini begitu besar dan berotot sampai-sampai tangannya hampir tak muat untuk mengambil undian. Pada akhirnya, undian terambil dan nomornya adalah enam.

"Huh, orang aneh itu benar-benar tidak normal, dan mukanya jelek sekali.." ucap Trunks sambil melihat ke Spopovitch.

"Berikutnya, Jewel.."

seorang lelaki berambut pirang sebahu maju dan kemudian mengambil undian. Nomornya adalah 16. "Baik, Jewel nomor 16.." pembawa acara mencatatnya.

"Ooh!! Jewel!! Dia itu juara di daerahku!!!" ucap salah seorang penonton saat tahu nama lelaki itu dicatat di papan pairing. "Dia benar-benar kuat, dia pasti akan menang!!" lanjutnya. "Bodoh!! yang menang itu pastilah Mr.Satan!!" ucap penonton lainnya.

Dari sisi lain penonton, tampak juga Buma dan Chichi. "Kelihatannya Goku belum mengambil nomor undian, pokoknya dia harus menang." ucap Chichi. "Sepertinya ini tak akan semudah itu, Vegeta dan Picollo juga ikut dalam turnamen ini.." ucap ayahnya.

"Ayah!! Ini bukan waktunya untuk bicara seperti itu!!" bentak Chichi. "Kehidupan keluargaku kini tergantung padanya!! Goten telah dikalahkan oleh Trunks dengan cara yang licik!! Karena itu, Goku harus menang dan membawa pulang hadiah uangnya!! Keuangan keluargaku benar-benar menipis, dan aku harus memperbaiki rumah.."

Kembali ke tempat pengundian, "Selanjutnya, Son Goku-san.."

Akhirnya Goku pun akan mengambil undiannya. "Yosh, sekarang giliranku." Goku maju. Goku mengambil undian, dan ternyata nomor yang didapatnya adalah nomor 11. Nomor 11 nantinya akan bertarung dengan nomor 12, nomor yang belum diambil oleh siapapun. "Hmm, lawanku belum ditentukan ya.." ucap Goku. "Siapa ya kira-kira??"

Pengundian berlanjut. "Selanjutnya, Videl-san.." Videl pun maju. Dan sebelum mengambil undian, dia bertanya. "Papaku kemana??"

"Oh, itu.. Mr.Satan sedang beristirahat.." jelas pembawa acara. "Umm.." Videl mengambil nomor undian dan nomor yang didapatnya ternyata nomor 5.

"H-hei, dia bilang papa?? Apa dia itu putrinya Mr.Satan!??" Goku baru tahu hal itu. "Y-ya, begitulah.." ucap Gohan. Tak hanya Goku, Krilin pun baru tahu. "Aku pernah mendengar kalau Mr.Satan punya putri sebelumnya, ternyata putrinya cantik juga."

"Ah, begitu ya.." wajah Gohan memerah.
"kalau kau sungguh-sungguh mendekatinya, aku yakin kau akan menikah dengannya." goda Krilin. "A-apa maksudmu, kami bahkan belum pacaran.." Gohan salah tingkah.

"Jangan khawatir, jangan khawatir.." ucap Krilin.

Sementara itu, pengundian terus berlanjut. "Punter, nomor dua.." pembawa acara lalu mencatatnya. "Eh??" Krilin kaget saat mendengar nomor dua. Karena dia nomor satu, jadi lawannya adalah nomor dua, lelaki bernama Punter itu. "Bagus!! Lawanku dia!!" ucap Krilin girang.

Punter adalah lelaki bertubuh besar gemuk yang penampakannya mirip jin milik Aladin. "Apa kau yang bernama Krilin!???" Punter dengan senyum angkuh menghampiri Krilin. "Ya, aku.." sahut Krilin. "Bocah, aku tak akan berbelas kasihan padamu!! Aku akan mengubahmu menjadi bubur!!" ucap Punter.

"Aah, sayang sekali, meski tubuhmu besar tapi kelihatannya kau lemah.." ucap Krilin. "Huhuhu, kemampuanmu sudah jelas sekali, huh... padahal kurasa ini akan jadi sedikit lebih menarik.." lanjutnya.

"A-apa katamu!!??" Punter kesal. "Apa kau ingin mati, hah!?? Sebaiknya kau segera meminta maaf padaku selagi kau masih bisa!! Siapkan peti mati, karena aku akan membunuhmu!!" teriaknya.

"Selanjutnya, Vegeta.." pembawa acara memanggil. Vegeta kemudian maju dan mengambil ujiannya. Dan beruntung, Vegeta memperoleh nomor 12, nomor yang akan menjadi lawan Goku di babak pertama. Vegeta bahkan menujukkan nomornya pada Goku.

Selanjutnya : Dragon Ball Z Episode 214 bagian 5