Home » , » Versi Teks Naruto Chapter 448

Versi Teks Naruto Chapter 448

Sebelumnya : Naruto Chapter 447

"Coba memercayai apa yang dipercayai Guru Jiraiya ya. Jadi begitu jawabanmu. Lalu apa kau mau menyuruh kami memercayainya dan menunggumu membawa kedamaian di dunia!?" ucap Nagato
"…" Naruto hanya diam.
"Jangan bercanda! Aku tak percaya lagi dengan kata-kata Jiraiya! Tak ada kedamaian sejati. Takkan pernah ada selama kita hidup di dunia terkutuk!" Nagato bersikeras.
"Kalau begitu aku akan melepaskan kutukan itu. Kalau memang ada kedamaian aku akan menemukannya. Aku tak akan menyerah!" ucap Naruto.


"Kau.. itu…" Nagato tak percaya.
"Ada apa Nagato!?" Konan tak mengerti.
"Kata-kata itu" sambung Nagato.
"Begitulah, Itu kata-kata dari buku ini. Buku yang pertama di tulis oleh Guru Jiraiya. Dia berusaha mengubah dunia lewat buku ini. Di akhir buku ini Guru menulis tentang muridnya yang menjadi inspirasi buku ini. Disitu tertulis namamu, Nagato.
"Kenapa? Apa Cuma kebetulan?" Nagato tak percaya.
"Nama karakter utamanya adalah…"

Flashback..
Tampak Jiraiya sedang menikmati semangkuk mi.
Tiba-tiba Nagato muncul. "Guru.." ucap Nagato.
"Ada apa?" tanya Jiraiya.
"Guru ada waktu?" jawab Nagato.
"Ya.. tadinya aku mau menulis cerita, tapi tak ada ide. Akan kulanjutkan setelah istirahat dan makan. Jadi ada apa?" tanya Jiraiya lagi.
"Soal kebencian di dunia yang pernah Guru katakan. Aku coba menyimpulkannya dengan caraku sendiri." Ucap Nagato
"Oh,, kau menemukan ide bagus?" ucap Jiraiya.
"Kedamaian,, aku belum tahu jalan untuk mencapainya. Tapi…"
"Aku akan coba melepaskan kutukan itu. Kalau memang ada kedamaian, Aku akan menemukannya." Sambung Nagato.
"…" Jiraiya hanya diam.
"Itu lebih penting dari pada cara… hanya itu keperluanku" jelas Nagato.
"Begitu ya, ide bagus. Kau memang benar."
"Ohh.." tiba-tiba Jiraiya tampak seperti menemukan sebuah ide.
"Ada apa?" tanya Nagato
"Rasanya aku bisa menulis buku bagus berkat kau" jawab Jiraya.
"Nah,, pertama harus mencari nama untuk karakter utamanya" Jiraiya berpikir sambil melihat ke mangkuk mi nya.
Di perjalanan pulang, setelah Jiraiya pergi…
"Mau menangis sampai kapan Yahiko?! Kita kan masih bisa ketemu." Ucap Konan.
"Uh,, Guru.." Yahiko menangisi Jiraiya.
Setelah sampai di rumah, Nagato menemukan sebuah buku yang "berjudul Legenda Ninja Bertekad Baja" yang sama dengan buku yang di pegang Naruto saat ini.
Di tempat lain…
"Tap tap tap.." beberapa kunai menancap ke pohon.
"Bagaimana kalau kau menyerah saja!? Aku sudah muak main kejar-kejaran!" ucap seorang ninja yang sepertinya ninja tak di kenal, terlihat dari lambang ikat kepalanya berbentuk tanda tanya.
Nagato menyiapkan dua buah bola asap dan melemparnya.
"Bofff" "Bola asap" ucap ninja itu.
Ternyata ninja itu menyadarinya dan di balik kepulan asap ternyata Nagato telah tertunduk di bawah ninja itu dan mengarahkan pedangnya pada Nagato.
"Menyerah saja" ucap ninja itu.
"Boleh kukatakan satu hal?" ucap Nagato.
Ketika Nagato akan bangun.. "Aku tak ingin mendengarkanmu!" mati kau!" ucap ninja itu sambil belari menusuk Nagato.
"Lebih baik kau tidak menungguku." Ucap Nagato dan "Bofftt" ternyata itu bunshin Nagato.
"Untuk menyerah." Nagato melanjutkan kata-katanya tadi.
"Bukk" Nagato langsung menghajarnya dari belakang.
"Bunshin??" ucap ninja tadi.
"Wa.. walau mengalahkanku, pembunuh bayaran lain akan mengincar desa ini. Khu khu khu, selama masih ada yang hidup. Dunia shinobi terkutuk kita takkan damai"
"Kalau begitu,, biar aku yang melepaskan kutukan itu. Kalau memang ada kedamaian, biar aku yang menemukannya! Aku takkan menyerah!!" ucap Nagato.
"Siapa kau?" ucap ninja itu.
"Namaku.." Nagato tampak seperti mengulurkan tangannya.
"Naruto!!" ucap Naruto saat ini melanjutkan kata-katanya sebelum flashback tadi yaitu "Nama karakter utamanya adalah..".
"Degg" Nagato kaget.
"Karena itu namaku adalah peninggalan berharga dari Guru Jiraiya. Aku tak boleh menyerah dan mencoreng peninggalan Guruku!! Aku akan jadi hokage dan akan berusaha membawa kedamaian di Amegakure! Percayalah padaku!!" jelas Naruto.
"Kenapa? Kenapa bisa berkata dengan yakin kalau kau takkan berubah? Apa kau tetap bisa percaya bahwa kau takkan berubah walau menghaapi begitu banyak penderitaan yang akan terjadi? Bagaimana? Apa kau percaya diri?" tanya Nagato.
"Kalau karakter utama berubah, cerita pun akan berubah. Peninggalan Guru pun akan berubah. Itu bukan Naruto. Aku tak bisa menulis buku seperti Guru. Karena itu.. Sambungannya akan ku lNJUTKn dengan hidupku sendiri. Seberat apapun penderitaanku. Aku akan tetap melangkah. Itulah aku Naruto!!" jelas Naruto
Nagato mengingat kembali kata-kata Guru Jiraiya "Daripada memimbing dunia dengan penderitaan. Aku lebih ingin kau mencapai itu dengan kekuatanmu yang sudah melalui penderitaan. Memang Cuma sebentar, tapi aku percaya kalau itu kau. Mungkin kau reinkarnasi dari sang biksu. Aku merasa bahwa sennin ersebut mewariskan tekadnya dalam matamu. Aku mendapat ramalan dari seorang sennin bahwa muridku akan membawa perubahan besar dalam dunia shinobi dan aku akan jadi pembimbingnya. Aku percaya kalau kaulah orangnya dan aku percaya padamu. Hehehe" tampak mereka berdua tertawa.
"Kau adalah penyelamat dunia ini. Kau pasti bisa, yang erpentin adalah rasa percaya. Kalau begitu akan kucoba memercayai apa yang dipercayai Guru Jiraiya." Nagato mengingat sewaktu dia dan teman-temannya makan bersam dengan Jiraiya serta dia yang sedang makan bersama dengan ayah dan ibunya.
"Aku pernah bilang kalau kita saudar seperguruan dan menghormati guru yang sama, seharusnya bisa saling mengerti. Aku mengatakannya sebagai lelucon. Kau memang aneh. Mengingatkanku pada diriku yang dulu." Ucap Nagato.
"Nagato.." ucap Konan.
"Aku tak bisa memercayai Guru Jiraiya bukan berarti aku tak bisa memercayai diri sendiri. Tapi aku melihat kalau kau akan melangkah di jalan yang berbeda denganku." Sambung Nagato.
Nagato mengeluarkan tangannya "!!" Naruto tak tahu apa yang akan dilakukannya.
"Aku akan mencoba percaya padamu. Naruto Uzumaki!" ucap Nagato yang siap merapal sebuah jutsu.

Bersambung ke Naruto Chapter 449
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Rekomik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger