Home » , » Versi Teks Dragon Ball Z Episode 209 bagian 2

Versi Teks Dragon Ball Z Episode 209 bagian 2

Sebelumnya : Dragon Ball Z Episode 209 bagian 1

"Sampai jumpa." ucap Gohan dan kemudian pergi. Tapi saat ia berjalan melewati Sharpener, tiba-tiba jubah merahnya dicengkram. "Tunggu! Siapa kau, hah!?" tanya Sharpener. "Dia adalah Great Saiyaman." jawab Videl.

"Dia? Kalian berdua begitu akrab." ucap Sharpener.

"Yah, bagaimanapun kami sering bekerja sama membantu polisi." ucap Videl. "Bukan begitu, Great Saiyaman?" Videl mengedipkan matanya. "Be-begitulah." jawab Gohan, Great Saiyaman.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Siapa kau ini sebenarnya, hah!?" Sharpener tak puas dengan jawaban itu.
"Tak ada yang tahu siapa dia sebenarnya. Termasuk aku." ucap Videl. "Bukan begitu, Great Saiyaman?"

"Ya..." Gohan hanya bisa mengangguk.

"Apaan? cuih..." Sharpener memonyong-monyongkan bibirnya, meniru suara Videl, "Bukan begitu, Great Saiyaman?"

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Apa kau cemburu, Sharpener?" tanya Videl. "Bo-bodoh!" ucap Sharpener dengan raut wajah malu. Kemudian tak lama setelahnya, panitiapun memberi pengumuman lewat alat pengeras suara. "Kompetisi akan segera dimulai. Bagi para peserta Tenkaichi Budokai, semuanya dipersilakan menuju tempat eliminasi."

"Great Saiyaman, kita harus cepat." ucap Videl dan kemudian memegang tangan Gohan. "V-Videl-san, apa yang kau lakukan? lepaskan aku." wajah Gohan memerah.

Mereka pergi sambil berpegangan tangan, membuat Sharpener jadi semakin kesal saja. "Sial!!!" Sharpener melempar bunga mawarnya.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Siapa kau sebenarnya, Great Saiyaman!?" Sharpener masih penasaran.

Di tempat panitia, para peserta sudah tampak berkumpul. Dan di antara peserta itu, tampak juga seorang reporter bersama dengan juru kameranya. "Hei lihat, kelihatannya mereka peserta terakhir."

Reporter tadi menghampiri dua peserta yang baru saja sampai, yaitu Vegeta dan Picollo. Namun ketika hendak diwawancarai, mereka berdua hanya lewat begitu saja. "Hei..." reporter wanita itu mengingat sesuatu. "Sepertinya aku pernah melihat mereka." ucapnya.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Benarkah??" tanya juru kameranya.
"Ya, tapi dimana ya?" wanita itu lupa.

Tak jauh di belakang Vegeta dan Picollo, tampak Goku dan rombongannya. "Hai hai..." reporter tadi menghampiri Goku dan kemudian bertanya, "Anda berasal dari mana??"

"Hmm?" Goku sempat bingung. Kemudian dengan jujur, ia menjawab, "Aku... dari akhirat." sambil menunjuk ke arah langit.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Eh?? A..ahaha..." reporter tadi tertawa. "Anda ini bisa saja bercandanya."
"Tapi itu bukan lelucon." ucap Goku.

"La-lalu, aksesoris apa yang ada di atas kepala anda itu??" tanya reporter itu lagi. Di atas Goku, terdapat lingkaran khas orang-orang yang sudah mati. "Ah, ini bukan aksesoris, tapi tanda bagi orang yang sudah mati." jelas Goku.

Dari tempatnya, Picollo merasa kalau hal ini agak mengganggu, lalu kemudian menggunakan kedipan matanya untuk meledakkan kamera yang juru kamera bawa. "Boombb!!"

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Hah, Picollo tak berubah sedikitpun ya." ucap Goku.

"Kenapa kau menghancurkan kameranya??" wanita reporter itu marah-marah pada sang juru kamera, mengira kalau itu adalah kesalahannya. "Kita jadi kehilangan semua gambar yang sudah kita rekam, kan!?"

"Aku juga tak tahu kenapa ini bisa hancur. Aku belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya." ucap juru kamera.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Di depan ruang peserta, sudah ada seorang panitia yang akan menunjukkan jalan. "Bagi yang ingin mengganti pakaian, silakan gunakan ruangan ini. Kami tak punya banyak waktu, jadi cepatlah."

Para pesertapun pergi ke ruang ganti untuk mengganti pakaian. "Uuh..." Trunks masih kesal. "Aku ingin bertarung melawan orang dewasa."

"Sayang sekali dia tak tahu kalau kita ada di sini." ucap Krilin sambil melihat ke arah poster Mr.Satan. "Mungkin hanya kita yang akan menunjukkan pertarungan yang sangat hebat."

Selanjutnya : Dragon Ball Z Episode 209 bagian 3
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Rekomik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger