Home » , » Versi Teks Dragon Ball Z Episode 209 bagian 3

Versi Teks Dragon Ball Z Episode 209 bagian 3

Sebelumnya : Dragon Ball Z Episode 209 bagian 2

Di depan ruang peserta, sudah ada seorang panitia yang akan menunjukkan jalan. "Bagi yang ingin mengganti pakaian, silakan gunakan ruangan ini. Kami tak punya banyak waktu, jadi cepatlah."

Para pesertapun pergi ke ruang ganti untuk mengganti pakaian. "Uuh..." Trunks masih kesal. "Aku ingin bertarung melawan orang dewasa."

"Sayang sekali dia tak tahu kalau kita ada di sini." ucap Krilin sambil melihat ke arah poster Mr.Satan. "Mungkin hanya kita yang akan menunjukkan pertarungan yang sangat hebat."

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Beberapa peserta ada juga yang tak mengganti pakaian, salah satunya adalah Picollo. Picollo berdiri di pojokkan, dan kemudian dua panitia menghampirinya. "Anu... kelihatannya anda pucat, apa anda baik-baik saja?"

"Pergilah!! Aku memang seperti ini!!" bentak Picollo. "Ma-maafkan kami!" dua panitia itupun pergi. Peserta lain yang tak mengganti pakaian adalah Great Saiyaman, tentu saja, karena ia sudah mempersiapkan semuanya dari rumah. Great Saiyaman menghampiri Picollo, dan kemudian bercakap-cakap.

Sementara itu tak jauh dari mereka, dari balik semak-semak, Sharpener masih terus memata-matai. "Apa istimewanya si Great Saiyaman itu, hah??" ucapnya dalam hati.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Sharpener hendak mengambil gambar, namun tiba-tiba gerombolan wanita yang tengah mengejar idola mereka melewati dan menginjak-injak tubuhnya.


Setelah semua persiapan siap, merekapun berkumpul. "Maaf membuat lama menunggu." ucap Goku. "Ayo, semuanya." ucap Goku, dan merekapun pergi. Sementara itu, Sharpener masih terus mengikuti.

"Sial... pokoknya aku harus tahu siapa dia sebenarnya." ucap Sharpener, dengan jejak-jejak sepatu bekas pijakkan masih menempel di sekujur tubuhnya.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Setelah melewati lorong, akhirnya mereka sampai di tempat turnamen akan diadakan. Sebuah tempat yang luas, dan sudah tampak para peserta melakukan pemanasan. "Wow, mengagumkan..." ucap Trunks. Ia dan Goten baru pertama kali kemari. "Yah, tapi mereka semua masih amatiran."

"Eeeh!!?" pembawa acara Tenkaichi Budokai kaget saat melihat Goku dan rombongannya, dan kemudian iapun menghampiri mereka. "Kalian semua datang?? Hari ini benar-benar istimewa. Aku tak menyangka kalau kita akan bertemu lagi." ucapnya.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

"Hei, yang mengalahkan Cell itu bukan Mr.Satan, tapi kalian, kan?? Aku tahu itu." bisik pembawa acara itu. "Hehehe." Goku dan Krilin hanya bisa nyengir. "Sejujurnya, tanpa kalian, Tenkaichi Budokai sangatlah membosankan. Kompetisi ini tak akan seru kalau tak ada kalian. Yaah, tapi jangan sampai menghancurkan arena lagi seperti sebelumnya, ya?"

"Kita lihat saja." ucap Picollo. "Aah, aku jadi sangat bersemangat. Kompetisi ini pasti akan menarik." ucap pembawa acara. "Tapi ngomong-ngomong, apa itu yang ada di atas kepalamu?"

"Sebenarnya aku sudah mati. Aku terbunuh saat melawan Cell, hari ini aku mendapat izin khusus dari akhirat untuk kembali ke Bumi." jelas Goku.

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Dalam hati pembawa acara itu sempat bertanya-tanya, bingung, tapi kemudian, "Yah, yah, aku tak akan membahasnya. Aku tak peduli kau sudah mati atau masih hidup."

"Ada juga yang masih mengenali ayah di sini." pikir Gohan.

"Ahaha..." pembawa acara mengelus rambut Trunks dan Goten, "Aku yakin kalau salah satu dari kalian akan jadi pemenangnya." dan kemudian dia pergi. "Tunjukkan pertarungan yang hebat ya!!"

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Di sisi lain tempat itu, tampak juga Mr.Satan bersama para fans-fansnya. "Apa kalian menginginkan tanda tanganku??? Akan kuberikan cuma-cuma untuk 50 orang pertama!!" ucap Mr.Satan. "Hahaha!!"

"Satan!! Satan!!" orang-orang meneriakan nama Mr.Satan. "Aah, dia memang tak pernah berubah." ucap Krilin. "Tapi aku sama sekali tak berharap akan bertarung melawan dia."

Dari atas atap tempat itu, tampak Sharpener masih terus memata-matai Gohan. "Jika aku bisa melepas penutup kepalanya, maka aku akan tahu siapa dia sebenarnya."

Dragon Ball Z Episode 209 - Beelzeta.com

Sharpener lalu meloncat, hendak melepas ikat kepala tersebut, namun dia malah terjatuh dan kepalanya membentur lantai. "Sial... sakit..." ucapnya.

"Baiklah!!" panitia memberi pengumuman. "Sebelum turnamen dimulai, mari kita lakukan eliminasi. Dengan tidak menghitung peserta dari divisi junior, terdapat 194 peserta yang ikut pada tahun ini."

"Tapi, yang bisa ikut turnamen hanyalah 16 peserta. Karena Mr.Satan juara bertahan, secara otomatis dia akan lolos. Jadi, sisanya tinggal 15 peserta lagi."

Selanjutnya : Dragon Ball Z Episode 209 bagian 4
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Rekomik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger