"Aku semakin kuat. ya, sangat kuat ... Hyaaaa!!!!!" Broly kembali menambah kekuatannya. Dengan tenaga yang menyebar dari tubuhnya bagaikan hujan meteor itu, ia menghancurkan kota, kastil, bahkan pesawat luar angkasa yang dipakai dari Bumi kemari.
"Ah, sepertinya aku meninggalkan makan siangku di pesawat luar angkasa itu." ucap kakek kura-kura dari tempat pengungsian.
"Kakek kira-kura, bagaimana ini? Kita harus menggunakan pesawat itu untuk bisa kembali ke Bumi, aku belum menyelesaikan lagu karaokeku!" ucap Krilin.
Blarrr!! Blarrr!!! Serangan luapan tenaga Broly menyebar ke berbagai pelosok planet itu. "Haah, haah ..." Broly menghela nafas. Bagaimanapun, mengeluarkan kekuatan sebesar itu membuatnya harus mengeluarkan energi yang banyak.
"Heheheh!!" Broly tertawa, terlebih saat melihat Goku terbaring lemas di atap gedung tadi, dan ia telah kembali ke mode biasa. "Kakaroto, apa ada masalah? Kau tidak bisa bangun??"
Di sisi lain gedung, tampak juga Trunks yang telah tak berdaya dan kembali ke mode biasa, juga Gohan. "Kakaroto, kau bisa mengucapkan selamat tinggal pada anakmu sekarang." Broly mengumpulkan tenaga di tangan kanannya, dan kemudian melemparnya menuju ke arah Gohan.
Namun tiba-tiba, sesaat sebelum mengenai Gohan, tembakkan lain menepis tembakkannya tersebut. Dan ternyata, yang melakukannya adalah Picollo.
Ya, entah bagaimana Picollo berhasil sampai di planet itu dan menyelamatkan Gohan. "Seekor serangga hijau kecil datang untuk diinjak, ya." ucap Broly. "Apa biasanya kau memang suka berurusan dengan anak-anak?" ucap Picollo.
"Aku melakukan apa yang perlu dilakukan. Apa yang kau harapkan dari orang gila?" ucap Broly. "Hahaha!!" ia kembali tertawa. Sementara itu, Picollo ke tempat Gohan dan memberinya kacang ajaib. "Gohan, bangun, makanlah ini."
Gohan memakan kacang tersebut, dan keadannyapun kembali normal. "Picollo? Ah, paman Picollo!! Kau di sini??" Gohan kaget. Selanjutnya, Picollo memberikan kacang yang sama pada Goku. "Ah, kalau kau tidak datang, aku pasti sudah mati." ucap Goku. "Tapi ngomong-ngomong, bagaimana bisa kau berada di sini?"
"Aku bisa mendengar pembicaraanmu dan dewa Kaiou. Aku tak bisa membantu banya, tapi aku bisa mendengar dengan baik. Dengan telingaku, aku mendengar hampir semua yang ada di alam semesta. Dan, aku bisa merasakan kekuatannya hanya dengan melihatnya saja."
"Hahaha!!!" Broly berdiri di puncak sebuah gedung.
"Semacam perasaan yang membuatmu bergetar." ucap Picollo. "Kalian tak hanya bertarung melawan orang saiya biasa, tapi kalian bertarung melawan monster."
Picollo lalu memberi kacang ajaib pada Trunks. "Trunks, makanlah kacang senzu ini." ucap Picollo. Trunks memakannya, dan keadaannyapun kembali normal.
Di sisi lain, komet Kumori terus mendekat, dan ia hampir sampai. "Saatnya telah tiba." ucap Paragus. "Planet ini akan segera hancur berkeping-keping. Lihatlah ini Vegeta, setidaknya ketakutanmu akan berakhir."
Di sisi kakek kura-kura dan yang lainnya, mereka sudah berada di pesawat luar angkasa yang dibawa oleh Picollo, dan sekarang dalam perjalanan kembali ke Bumi. "Aku senang Picollo membawa pesawat luar angkasa ini." ucap kakek kura-kura.
Dalam perjalanan, mereka berpapasan dengan komet biru raksasa, sepertinya itu adalah komet Kumori.
Kembali ke pertarungan, saat ini Broly telah dikelilingi oleh empat petarung kuat. Goku, Trunks, Gohan, juga Picollo.
Selanjutnya : Dragon Ball Z Movie 8 Bagian 13
0 komentar:
Posting Komentar