"Apa tadi kau bilang aku ini handsome??" ucap ge-er Mansam. "Tidak, aku tak mengatakan apapun." ucap pembawa acara. "Dan kemudian yang paling penting... Semuanya, maaf sudah menunggu!! Ini dia, orang terkuat di dunia!! Mr.Satan!!!"
Mr.Satan muncul di singgasana yang telah disiapkan dengan memakai jubah kebesarannya. "Ehm, bukan hanya terkuat di dunia," ucap Mr.Satan, "Tapi terkuat di alam semesta!!!" lanjutnya dengan penuh rasa percaya diri.
"Uwooo!!!" para penonton berteriak-teriak mengagung-agungkan nama Mr.Satan.
Di salah satu barisan penonton, tampak Krilin juga sedang menonton. Rambut Krilin sudah mulai tumbuh, dan ia sedang menggendong putrinya. "Hei, Picollo..." Krilin bertanya pada Picollo yang berada di sebelahnya, "Apa daging itu memiliki khasiat?"
"Aku tidak tahu." sahut Picollo.
"Sapi Carat... itu adalah sapi yang hanya bisa dimakan dengan bahan khusus." jelas salah seorang lelaki dari anime Toriko, Coco. Ia duduk di sebelah kiri Krilin. "Sapi Carat adalah sapi yang memiliki kualitas daging super baik, dan kandungan lemak yang lebih banyak dari sapi biasa. Disebut juga dengan jus daging."
"Dan harganyapun sangat mahal." tambah Robin. Di sebelah kiri Coco, tampak Robin dan juga Usopp. Mereka tak ikut bertanding, hanya duduk sebagai penonton. "Kau memang memiliki wawasan yang luas, Robin-chan." ucap Coco.
"Itu sudah jelas kan, Coco. Dengan melihatnya aku sudah bisa mengerti." ucap Robin.
"Tulang dari jus daging itu saja harganya senilai dengan sebuah permata. Aku.. aku pasti akan mendapatkannya!!!" ucap Nami. Dari layar besar yang ada di sana, tampak Nami dengan penuh semangat terus berlari.
"Begitu ya, pantas saja nomor 18 sangat bersemangat." ucap Krilin. Dari layar itu, tampak juga Android nomor 18 yang sedang berlari.
Para peserta terus berlari, sampai kemudian tiba di persimpangan, mereka semua berhenti. "Ooh!! Tampaknya peserta telah tiba di titik persimpangan!!"
Terdapat tiga jalan yang bisa ditempuh, depan, kanan, dan kiri. "Rute di depan adalah rute terpendek, yaitu gunung berapi yang tinggi menjulang langit!! Di sebelah timur, terbentang hutan lebat di mana binatang luas hidup!! Sebelah barat, terdapat padang pasir yang luas!!"
"Rute manakan yang akan mereka pilih?? Keputusan mereka akan menentukan hasil dari kompetisi ini!!" teriak pembawa acara.
"Yaah, karena ini rute terpendek..." tanpa banyak pikir ketiga tokoh utama yaitu Goku, Luffy, dan Toriko, mengambil rute gunung berapi.
"Ooh!! Goku, Toriko, dan Luffy melalui jalan gunung berapi!!!" teriak pembawa acara.
Goku meloncat dari satu batu ke batu lainnya di gunung berbatu itu layaknya seorang ninja, sementara Toriko dengan kecepatan yang lebih pelan mendaki dengan cara biasa. Lalu Luffy, ia memanjangkan tangannya dan naik, memanjangkan tangannya lagi dan kemudian naik lagi secara perlahan.
"Tak kusangka mereka akan memilih jalan gunung berapi..." ucap komentator.
"Hahaha!!" Mr.Satan tertawa, "Mereka boleh juga..." ucapnya.
Di hutan, tampak Gohan dan beberapa peserta lainnya berlari sekuat tenaga. "Jika aku mengambil jalan yang sama dengan ayah, aku tak yakin bisa menang atau tidak!" ucap Gohan.
"Haah, haah!!!" Komatsu dengan terengah-engah berlari di belakang. "Tunggu aku!! Jangan tinggalkan aku sendiri!!" teriaknya. Sementara itu di depan, di antara dirinya dan Gohan, tampak ada Sanji. "Sial! Nami-san dan Robin-chan... aku telah dipisahkan dari para malaikatku!!"
"Fufufu, malaikat?" seorang nenek berambut pink dari anime Toriko yang juga merupakan peserta menoleh ke arah Sanji. "Apa kau sedang membicarakanku???" ucap nenek itu.
"Bukan!!!!" teriak Sanji.
Mereka berempat terus berlari, sampai kemudian jalan mereka dihalangi oleh sesosok monster kera raksasa. Dia adalah Manpuku Hihi, monster dengan tingkat kesulitan menangkap level 45.
Selanjutnya : One Piece Episode Spesial Crossover Episode 1 bagian 4
0 komentar:
Posting Komentar