Melihat dua anak buahnya mati seperti itu, Babidi hanya tertawa dan kemudian berkata, "Coba lihat wajah Yamu dan Spopovitch tadi itu, menyedihkan sekali. Tapi yah, tadi itu tontonan yang lumayan menghibur."
"KIta akan segera menyaksikan lebih banyak lagi raut wajah seperti itu di Bumi ini." ucap Dabura. "Kau benar.." ucap Babidi, dan kemudian kembali tertawa.
Di sisi Goku dan yang lainnya, mereka masih tak habis pikir. "Mengerikan sekali!!" ucap Goku. "Benar-benar kejam.." ucap Gohan. "Seperti yang kalian lihat, seperti itulah kekejaman Babidi. Babidi akan mengumuplkan prajurit terkuat dari seluruh alam semesta, menggunakan sihirnya agar mereka patuh, dan membuangnya seperti sampah ketika sudah tidak dibutuhkan lagi."
-------- Dragon Ball Z Episode 221 --------
Jebakan Dari Dunia Iblis
Teks Version by www.Beelzeta.com
Versi Teks ini merupakan request dari donatur :
Yosua Van Picasso
Jebakan Dari Dunia Iblis
Teks Version by www.Beelzeta.com
Versi Teks ini merupakan request dari donatur :
Yosua Van Picasso
Kembali ke sisi Babidi, "Sekarang saatnya, Dabura.." ucapnya ke ajudan setianya. "Baik." ucap Dabura. "Seperti yang kita harapkan, sepertinya Yamu dan Spopovitch membawakan kita tamu." ucap Babidi. "Kaioshin yang telah membunuh ayahku sepertinya datang bersama mereka juga."
"Mmm??" Puipui bingung. Ia tak bisa merasakan kehadiran Goku dan yang lainnya. Tapi, Babidi dan Dabura bisa. "Mereka pikir kita tak tahu kalau mereka sedang bersembunyi." ucap Dabura. "Jumlah mereka ada tujuh, termasuk Kaioshin dan Kibito. Tiga di antara mereka tampaknya memiliki energi yang cukup besar untuk membangkitkan Majin Boo."
"Kurasa juga begitu, mungkin kita akan mendapat energi yang cukup dari ketiga orang itu." ucap Babidi. "Dan dengan begitu, kebangkitan Majin Boo akan lebih cepat. pancing mereka agar masuk ke dalam pesawat, oke? Dengan begitu akan mudah untuk menyerap energi mereka."
"Benar, tapi Kaioshin pasti akan mncegahnya." ucap Dabura. "Kalau begitu, bunuh saja semuanya kecuali mereka bertiga." ucap Babidi. "Kurasa mereka bertiga akan kehilangan kendali dan pada akhirnya akan mengikutimu."
"Baiklah, serahkan semuanya padaku." ucap Dabura. "Dan oh iya, jangan langsung membunuh Kaioshin, oke? Dialah yang telah membunuh ayahku, jadi aku sendiri yang akan membunuhnya secara perlahan dengan tanganku sendiri."
"Aku mengerti, Babidi-sama. Aku akan membuatmu senang." ucap Dabura. Kemudian, Babidi kembali ke dalam pesawatnya. "B-Babidi-sama!! Lalu bagaimana denganku!??" tanya Puipui. "Biarkan saja Dabura melakukannya sendiri, dia pasti bisa melakukannya dengan mudah. Sebaiknya kau masuk ke dalam pesawat juga." ucap Babidi.
Selanjutnya : Dragon Ball Z Episode 219 bagian 2
0 komentar:
Posting Komentar